Bupati Pasangkayu melantik Badan Permusyawaratan Desa yang dipusatkan di kantor camat Sarudu.

  • Whatsapp

Bupati Pasangkayu melantik Badan Permusyawaratan Desa yang dipusatkan di kantor camat Sarudu.

Pasangkayu 8/09/2021
Pelantikan Badan Permusyawaratan Desa/BPD terpilih di tiga wilayah kecamatan untuk periode tahun 2021 s/d 2025 dilaksanakan di Aula kantor camat sarudu dihadiri oleh Bupati Kepala Daerah kabupaten Pasangkayu.

Bacaan Lainnya

Pada pelantikan itu turut hadir pula Wakil Bupati Pasangkayu Hajjah Erni,Dinas PMD S.Pali,Stap Ahli Swardi, Kapolsek Sarudu AKP Yohanes SH,camat Sarudu Hajjah Darmawati,semua Kepala Desa ketiga wilayah kecamatan yaitu Sarudu,Dapurang,dan kecamtan doripoku serta para Rohaniawan dari semua agama.

Pelantikan semua anggota BPD tersebut sebelumnya, Bupati mengambil sumpah jabatan kepada 40 orang BPD terpilih atas kesediaannya untuk menjalankan tugas untuk masa bakti 2021 s/d 2025 .

Dalam sambutannya Bupati Kepala Daerah kabupaten pasangkayu H.Yaumil Ambo Djiwa, menyampaikan bahwa kabupaten Pasangkayu sebagai kabupaten termuda di Indonesia termasuk desa-desa yang ada, membutuhkan sumberdaya manusia yang dapat memajukan daerahnya terutama terhadap perkembangan desanya yaitu dengan memanfaatkan semua sumber daya alam yang ada sehingga tercipta sebuah inovasi atau kreativitas baru dari anggota BPD yang terpilih, lebih-lebih anggota BPD yang baru rata-rata didominasi oleh generasi muda,untuk itu Bupati mengharapkan agar BPD terpilih dapat bersinergi dengan kepala desa untuk memajukan desa masing-masing.

Disamping itu BPD adalah sebagai DPR-nya desa harus mampu berperan melahirkan suatu peraturan yang dapat memberikan masukan kepada kepala Desa dengan mengedepankan asas musawarah dan mufakat ,” kami harapkan antara BPD dan kepala Desa dapat bekerja sama dengan sebaik-baiknya dan berbuat dengan sejujur-jujurnya,demi untuk warga masyarakat,” Harap Bupati.

Sementara itu semua BPD yang dilantik berjanji untuk bekerja semaksimal mungkin dalam memenuhi tuntutan masyarakat
,” Kami akan berusaha untuk bisa mencari jalan keluar bersama Kepala desa jika ada suatu masalah yang kami anggap berat di desa kami ,” ungkap salah seorang anggota Badan Permusawaratn Desa yang baru saja di Lantik.

Pos terkait