CAMAT PASMAH AIR KERUH NOPERMAN SUBHI TURUNG LANGSUNG KE LOKASI BANJIR AKIBAT CURAH HUJAN

  • Whatsapp

CAMAT PASMAH AIR KERUH NOPERMAN SUBHI TURUNG LANGSUNG KE LOKASI BANJIR AKIBAT CURAH HUJAN

MEDIA HUMAS POLRI.COM EMPAT LAWANG. Seiring dengan hujan lebat yang menguyuri dari sore, Pasemah Air Keruh air mengenangi jalanan utama dan pemukiman warga di desa Muara Sindang, Padang Bindu, Muara Rungge dan Padang Gelai.30/02022

Bacaan Lainnya

Di desa Bandar Agung air menyapu material untuk pembangunan jembatan yang menghubungkan desa Bandar Agung dengan Lawang Agung. Fauzan Sodry warga Muara Rungge melaporkan banjir di desa mereka dimulai dari magrib yang ketinggian sebatas lutut orang dewasa.

Kerugian belum bisa dihitungan serta berharap air yang membanjiri desanya agar cepat berlalu ujar warga yang menjabat sebagai Pj kepala desa Talang Randai. Noperman Subhi camat Pasemah Air Keruh yang terjun langsung memantau dilapangan mengatakan banjir disebabkan hujan deras yang dimulai dari siang menjelang sore.

Bakal banjir dapat dilihat dari daerah ulu di Talang Padang yang airnya mengalir sungai Ayik Kegho. Syukur alhamdulillah tidak ada korban jiwa akibat banjir. Tanpa masyarakat secara bergotong royong menyelamatkan atau memindahkan barang-barang yang rumahnya tergenang, bahkan Sutoko salah satu babhinkamtibmas di Paiker bersama masyarakat mencari dan menyelamatan hewan ternak yang terjebak banjir.

Syahrial Podry kepala BPBD Empat Lawang berjanji besok pagi akan mendatangi wilayah yang kenal banjir dan sekaligus meninjau lokasi jalan dan jembatan gantung yang putus akibat sungai Air Kegho yang meluap sebelumnya untuk menjadi prioritas pembangunab oleh pemerintah provinsi Sumsel.(pewarta Feri)

Pos terkait