Danyon A Pelopor Brimobda Riau AKBP Jhon Firdaus A Mk SH Ngopi Bareng Jurnalis Media Humas Polri

Danyon A Pelopor Brimobda Riau AKBP Jhon Firdaus A Mk SH Ngopi Bareng Jurnalis Media Humas Polri

Media Humas Polri || Riau

Bacaan Lainnya

Sebagai wujud sinergitas antara Brimob dan insan Pers, sekaligus mempererat tali silaturahmi.AKBP Jhon Firdaus AMk.SH,Kamis 23/05/2024,bersama Jurnalis media Humas Polri,terlihat asik menyeruput kopi sambil sesekali saling tanya jawab,di kopi radja jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru.

Dalam kesempatan tersebut,AKBP Jhon Firdaus A.Mk.SH mengatakan.“Sebelumnya saya ucapkan terimakasih buat para rekan wartawan Media Humas Polri yang sudah meluangkan waktunya. Kehadiran rekan media Humas Polri ini sangat saya apresiasi.Terimakasih telah menerima undangan saya.”ungkap Jhon Firdaus

Dalam suasana penuh keakraban, dan sesekali di warnai dengan candaan, AKBP Jhon Firdaus A.Mk.SH,menceritakan pengalaman beliau selama menjadi anggota Polri, pernah menyandang beberapa jabatan Kapolsek ,Kabag Ops, hingga beliau menjabat Komandan Batalyon A pelopor Brimob daerah Riau yang ber markas di jalan KH. Ahmad Dahlan, Pekanbaru.
“Wartawan sebagai salah satu pilar untuk mendukung kinerja aparatur negara, khususnya TNI dan Polri, dimana insan pers saya umpamakan sebagai mata,telinga dan mulut yang artinya melihat, mendengar dan menyampaikan.
“Tapi dalam konteks yang benar yaa” Ujarnya lagi sambil melepas tawa.

Menyikapi tentang Pemilihan Kepala Daerah yang akan digelar secara serentak pada tahun ini, beliau menekankan media sangat berperan dalam kontestasi tersebut. Oleh karena itu, beliau menganjurkan, apabila berita yang tidak begitu penting dan dapat menimbulkan kegaduhan,agar tidak dipublis saja
“Kami mengharapkan kepada rekan media, apabila informasi yang tidak begitu penting dan dapat menimbulkan konflik, sebaiknya dihindari saja untuk dipublikasikan. Supaya tidak berbias kepada persoalan kamtibmas,”pesannya

AKBP Jhon Firdaus A.Mk.SH,dikenal sangat dekat dengan seluruh lapisan masyarakat, seorang putra daerah yang juga jebolan pesantren tentu saja kereligiusannya tidak diragukan lagi. (Yan)

Pos terkait