Diduga PT agro Sarimas Indonesia kabupaten Indragiri hilir ada main mata dengan instansi kepemerintahan Disnakertrans Riau

  • Whatsapp

Diduga PT agro Sarimas Indonesia kabupaten Indragiri hilir ada main mata dengan instansi kepemerintahan Disnakertrans Riau.

Riau. Media-humaspolri.com || Telah Terjadi kecelakaan kerja di PT Agro Sarimas Indonesia. Seorang pemanen bernama imanuel sitepu sampai saat ini cuek terhadap Pekerja buruh pemanen. kehilangan mata kiri Cacat permanen.

Bacaan Lainnya

Diduga pihak PT agro Sarimas Indonesia tidak ingin terlibat dan kebal hukum. dalam peristiwa kejadian karyawan bernama imanuel sitepu mengalami mata kiri Cacat permanen pada Saat bekerja. Pada saat tim awak media mengkonfirmasi pada salah satu pihak PT agro Sarimas Indonesia sebagai personalia tidak dapat memberikan keterangan dan memblokir no WhatsApp awak media. Begitu juga sebagai mandor PT agro Sarimas Indonesia juga tidak dapat Memberikan keterangan secara independen kepada awak media. dan memblokir WhatsApp awak media juga.

Lanjut -Nama saya Imanuel Sitepu .Dengan ini saya menerangkan kronologi sebenarnya bahwasanya pada tgl 24-09-2022, saya bekerja memanen sawit di blok 11 bagian timur berkisar jam 10:00-11:00 mata saya terkena serbuk sawit yang jatuh dari buah sawit yang saya egrek, pas pada waktu itu mandor nya lewat dan saya ceritakan, dan mandor nya menyuruh saya berobat ke klinik, namun tidak di antarkan atau mengasihkan surat berobat pada saya

Jadi saya tidak berobat dan saya melanjutkan pekerjaan sampai selesai, besoknya hari Minggu tgl 25-09-2022 saya pun libur dan pada hari Senin nya karena tidak terlalu sakit saya melanjutkan kerja seperti biasa namun pada hari Selasa tgl 27-09-2022 saya merasa sakit maka saya minta berobat pada mandor nya dan mandor nya menyuruh saya berobat ke klinik namun tidak di kasih surat berobat jadi saya tidak berangkat berobat lagi .

Pada hari Rabu tgl 28-09-2022 saya langsung ke kantor, karena di kantor tidak ada orang saya langsung ke klinik, klinik juga kosong jadi saya telepon assistennya, tidak lama kemudian datang perawat (bidan) menanyakan kapan kejadiannya, saya bilang udah 2 hari dan perawatnya bilang itu tidak lagi kecelakaan kerja lagi. Setelah itu saya di periksa dan di kasih obat dan disuruh istirahat 2 hari.

Setelah 2 hari, sakit nya bertambah dan saya kembali lagi ke klinik, dan bidan klinik menyuruh saya ke puskesmas setelah itu kami tidak ada lagi kontak. Setelah ke puskesmas, puskesmas pun merujuk saya ke rumah sakit Kasih Ibu, setelah dirawat beberapa hari, rumah sakit Kasih Ibu merujuk ke rumah sakit Awal Bros di Pekan Baru. Baru saya kontak lagi mandor dan mandor 1 memberi saya ongkos Rp. 500.000 dan operasi ke 2 di kasih lagi ongkos Rp. 500.000 sampai operasi ke 3 pengangkatan mata tidak di kasih biaya apapun dari PT Agro Sarimas Indonesia lagi.terangnya Imanuel sitepu.

Kepada instansi kepemerintahan yang Terkait di Indonesia agar dapat memberikan keterbukaan dalam peristiwa kejadiannya imanuel sitepu yang mengalami mata kiri cacat permanen pada saat bekerja di PT Agro Sarimas Indonesia. berita ini di lansir meminta kepada instansi yang terkait dengan membenarkan tentang kecelakaan kerja itu ada Penanggung jawab pihak perusahan yang terkait dan dibenarkan ada oleh kepemerintahan Indonesia.

Mg/MHP
Smbr: Tintah-rakyat Tim

Pos terkait