DUGAAN ATAS KERJASAMA IBU KADES DAN IBU KADUS PENGGAL JATAH VITAMIN IBU HAMIL DAN SUSU BALITA

  • Whatsapp

DUGAAN ATAS KERJASAMA IBU KADES DAN IBU KADUS PENGGAL JATAH VITAMIN IBU HAMIL DAN SUSU BALITA

Media Humas Polri LABURA Selasa 12/10/2021

Bacaan Lainnya

Kuat dugaan telah terjadi kerjasama antara ibu kades sebagai Ketua tim pkk Desa dan para ibu Kadus berperan sebagai Ketua tim posyandu di Desa Kebun Berangir Kecamatan Na IX X Labura .diduga telah melakukan pemotongan atas jatah pengadaan Vitamin ibu hamil dan Susu sehat para Bayi.(balita).

Hasil investigasi dilapangan mediahumaspolri sejak Jumat (08/10) hingga Sabtu (09/10) dibeberapa dusun pondok afdeling kebun bersama rekan rekan media lainnya menemukan kejanggalan kejanggalan terkait nasib jatah Vitamin dan susu bayi anggaran dana desa .
Ditemui dilapangan telah terjadi ada nya dugaan pemenggalan jatah susu Balita dan juga Vitamin untuk ibu hamil .
Hal ini bisa terjadi akibat adanya kerjasama antara ibu kades dan ibu ibu Kadus dimasing masing posyandu pondok Afdeling di Desa Perk Berangir kecamatan Na IX X ,kabupaten labuhanbatu utara Labura

,Dari hasil investigasi dilapangan media dan beberapa rekan media lainnya menimbulkan kecurigaan akan pengakuan beberapa warga kaum ibu yang bersangkutan di dusun, yakni Dusun III , Dusun V dan di Dusun VI Desa Perk Berangir yang cukup kuat dijadikan sebagai bahan bukti bukti adanya indikasi permainan anggaran pemberdayaan desa.
pengakuan langsung beberapa warga yang memiliki anak Balita dan juga ibu hamil di dusun tersebut, mengakui akan jatah yang mereka terima dari posyandu hanya satu kotak susu berukuran 200 gram saja pak dan yang lain juga menerima dosis susu kotak yang sama pak.”terang seseorang warga yang namanya tidak mau disebutkan. Jumat (08/10).

Menemukan adanya Dugaan pemenggalan jatah susu Balita yang dilakukan Ibu Kades Jumiati, melihat hal buruk ini kuat dugaan telah terjadi Mark Up dalam penggunaan anggaran kegiatan posyandu di Desa tersebut.

Begitu juga dengan pengakuan Ibu Ibu Hamil sewaktu dijumpai tim media dimasing masing dusun Sabtu (09/10) mengakui bahwa mereka sama sekali tidak pernah mengetahui , kalau mereka seharusnya mendapatkan jatah berupa Vitamin untuk ibu hamil disetiap kegiatan posyandu yang dilakukan di Dusun Desa Perkebunan Berangir tersebut. Dengan mendengar pengakuan pengakuan dari warga Dusun Semakin Kuat nya Dugaan adanya anggaran yang di fiktif kan.

Ketika hal ini di konfirmasikan langsung kepada Ibu kades Jumiati Senin (11/10) melalui chat via WhatsApp nya,”pesan terkirim namun tidak dibalas.

Melihat adanya kecurangan yang dilakukan oleh Ibu kades dan ibu ibu Kadus yang sengaja sudah sekongkol untuk memenggal anggaran yang cukup besar ini , sehingga mereka gelap mata dan berpikiran untuk mencari keuntunggan pribadi semata.

Disisi lain MediaHumasPolri menelpon salah seorang tokoh masyarakat yang juga sebagai pengamat ekonomi Desa melalui telepon seluler nya senin (11/10) dan menjelaskan kepada Bung Bambang pridilianto S.pd akan permasalah yang terjadi didesa Perk Berangir tersebut untuk meminta tanggapannya,” kita sangat mengutuk keras akan sikap perbuatan ibu Kades dan ibu Kadus yang dengan sengaja melakukan persekongkolan dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakatnya.
Ini sama saja dengan pemenggalan dalam mengurangi jatah susu Balita dan juga vitamin untuk para Ibu Hamil

Kita juga sangat menyayangkan akan Permasalahan yang menyangkut anak dan ibu hamil, sementara kita juga mengetahui kalau mereka juga seorang ibu yang pernah Hamil, kenapa kok tega tega nya melakukan hal ini, sampai sampai susu untuk balita pun di embat. Dimanalah hati Nurani nya sebagai seorang ibu.
“ucap S,pd Bambang mengecam.. ( Dn Munthe )

Pos terkait