Dukung Program Asta Cita Presiden RI Polda Kaltim Gelar Penanaman Jagung Serentak Kuartal III

Media Humas Polri//Kukar

Dalam rangka mendukung Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia khususnya pada bidang ketahanan pangan, Polda Kalimantan Timur melaksanakan kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III, yang juga mencakup penanaman di lahan perhutanan sosial. Kegiatan dipusatkan di kawasan bekas tambang milik PT Berau Coal Energy dan PT Multi Harapan Utama (MHU) di Dusun Lampe, Desa Sungai Seluang, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Bacaan Lainnya

Kegiatan strategis ini dihadiri langsung oleh Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol. Dr. H. Muhammad Sabilul Alif, S.H., S.I.K., M.Si., bersama para pejabat utama Polda Kaltim, unsur Forkopimda Provinsi Kaltim dan Kabupaten Kukar, stakeholder terkait, serta disaksikan oleh jajaran Polres di seluruh wilayah hukum Polda Kaltim melalui sambungan virtual.

Komitmen Polri dalam Swasembada Pangan

Dalam sambutannya, Brigjen Pol. Sabilul Alif menyampaikan apresiasi kepada PT Berau Coal Energy dan PT MHU yang telah meminjamkan lahan untuk kegiatan pertanian produktif sebagai bentuk dukungan terhadap program swasembada pangan nasional.

Hari ini kita menyaksikan pelaksanaan penanaman jagung secara serentak oleh Bapak Kapolri yang terhubung secara nasional. Ini merupakan bagian dari strategi percepatan swasembada pangan jagung, dengan target satu juta hektare lahan dan panen sebesar 10 juta ton di tahun 2025,” ungkap Wakapolda.

Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat produksi pangan nasional, membentuk cadangan pangan daerah, serta memperbaiki distribusi dan manajemen logistik pangan secara merata.

Dorong Perubahan Pola Pikir dan Peran Generasi Muda

Lebih lanjut, Brigjen Pol. Sabilul Alif menekankan perlunya pergeseran paradigma di kalangan generasi muda untuk menganggap sektor pertanian sebagai peluang strategis, bukan semata pekerjaan tradisional. Ia mendorong pemanfaatan teknologi pertanian modern, serta keterlibatan aktif kelompok tani dan masyarakat lokal.

Kemajuan bangsa tidak akan tercapai tanpa jaminan terhadap kebutuhan dasar masyarakat. Pangan adalah kebutuhan utama dan ketahanan pangan adalah kekuatan nasional,” tegasnya.

50 Hektar Lahan untuk Budidaya Jagung

Sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program nasional, Polda Kaltim menerima pinjam pakai lahan seluas 50 hektar dari PT Berau Coal Energy dan PT MHU, yang akan dimanfaatkan untuk kegiatan pertanian dan budidaya jagung secara berkelanjutan.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan simbolis lahan kepada Wakapolda Kaltim, penyerahan bantuan bibit jagung kepada kelompok tani, serta penanaman simbolis oleh para pejabat dan tokoh masyarakat di lokasi kegiatan.

Terhubung Secara Nasional

Usai penanaman, para peserta mengikuti Zoom Meeting Nasional penanaman jagung serentak bersama Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, Menteri Pertanian RI, dan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI, yang dipusatkan di Hutan Selo Lestari, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah.

Ketahanan Pangan, Pilar Kedaulatan Negara

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sektor pertanian, dengan dukungan penuh dari aparat penegak hukum dan sektor swasta, mampu menjadi tulang punggung ketahanan nasional. Sinergi antara Polri, masyarakat, dan dunia usaha diharapkan dapat mewujudkan Indonesia yang berdaulat secara pangan, berkelanjutan, dan tangguh menghadapi tantangan masa depan.( Alfian )

Pos terkait