Kapolres Tanah Karo Bersama Bupati Karo Laksanakan Press Rilis Kebakaran Mesjid AL-Muslimun Desa Ndeskati

  • Whatsapp

Kapolres Tanah Karo Bersama Bupati Karo Laksanakan Press Rilis Kebakaran Mesjid AL-Muslimun Desa Ndeskati.

Media Humas Polri – Tanah Karo

Bacaan Lainnya

Kapolres Tanah Karo AKBP RONNY NICOLAS SIDABUTAR, S.H, S.I.K, M.H, melaksanakan kegiatan Press Release Hasil Penyelidikan Kebakaran Mesjid AL- Muslimun Desa Ndeskati, Minggu(13/03) di TKP Kebakaran Desa Ndeskati Kec. Naman Teran Kab. Karo.

Kegiatan Press Release diikuti oleh warga Desa Ndeskati dan turut juga dihadiri Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang beserta Unsur SKPD Kab. Karo
Sekretaris Umum MUI Kab. Karo Ustadz Ir. Muhammad Yazid, S.Pdi,
Kasi Binmas Kementrian Agama Kab. Karo Ustadz H. Abdul Fahri, S.Ag, Ketua Dewan Masjid Indonesia Kab. Karo, Ustadz Din Ahmadi Sembiring Forkopimca Kec. Simpang Empat dan Kec. Namanteran Kab. Karo serta Insan Pers Kab. Karo.

Pada pembukaan kegiatan Kapolres Tanah Karo beserta segenap unsur Pemerintahan Kab. Karo turut berempati atas kejadian musibah kebakaran Mesjid AL- Muslimun dua pekan lalu. Kapolres Tanah Karo mengatakan dari hasil penyelidikan dan hasil olah tkp Tim Forensik BidLabfor Polda Sumut, diketahui bahwa sumber api berasal dari Rumah Nazir Masjid Maliki Sitepu(39), akibat dari Korseleting Listrik yang berasal dari Rumah Nazir Mesjid yang kemudian api merembet ke bangunan Mesjid. Dapat dilihat bangunan yang paling parah kerusakan adalah Rumah dari Nazir Mesjid. Tidak ada ditemukan di TKP, akseleran seperti Minyak tanah, Solar, bensin atau zat yang dapat memicu proses pembakaran, terangnya.

Kapolres Tanah Karo berharap atas musibah yang telah terjadi, kiranya Mesjid dapat terbangun menjadi lebih baik lagi. Lebih lanjut Kapolres menekankan bahwa musibah kebakaran yang telah terjadi tidak ada unsur kesengajaan, diharapkan kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat Desa Ndeskati jangan ada yang terprovokasi dengan suara suara yang mengatakan bahwa musibah tersebut terjadi karena unsur kesengajaan. Sudah dilakukan penyelidikan bahwa tidak ditemukan unsur kesengajaan pembakar. Ilham S

Pos terkait