Lapas Teluk Kuantan Bangun Dua Ruang Tahanan Baru Mengatasi Masalah Overload

  • Whatsapp

Media Humas Polri || Kuansing

Pembangunan ruangan baru atau kamar untuk para nara pidana (Napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Teluk Kuantan sudah mulai dilaksanakan. Dimana pembangunan ini bersumber dana dari bantuan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.

Bacaan Lainnya

Hal itu disampaikan Kepala Lapas Teluk Kuantan, Bejo AMd IP SH MH melalui Kepala KPLP, Aldino Octalaperta SH MH kepada awak media pada Sabtu (07/09/2023) di Teluk Kuantan.

Aldino Octalaperta selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Kelas IIB Teluk Kuantan menyampaikan, atas nama keluarga besar Lapas Kelas IIB Teluk Kuantan sangat mengapresiasi kepedulian Pemkab Kuansing. Dimana dengan kondisi yang sangat memprihatinkan, Pemkab Kuansing dibawah kepemimpinan Bupati H Suhardiman Amby menganggarkan untuk pembangunan 2 kamar tahanan, yang sudah direalisasikan pembangunannya tahun ini.

“Iya, alhamdulillah Lapas Teluk Kuantan mendapatkan penambahan sebanyak dua ruang kamar tahanan yang saat ini sudah berlangsung pembangunannya, dimana pembangunan ini dibangun oleh Pemkab Kuansing,” ucap Aldino.

Selain itu, Aldino Octalaperta juga mengungkapkan terimakasihnya terhadap rekan-rekan media yang dinilai selalu pro aktif dalam mendorong dan menyoroti kinerja Lapas Teluk Kuantan.

“Ditengah kondisi yang over load, Lapas Teluk Kuantan kini bisa bernafas agak lega, dimana berkat komunikasi dan koordinasi yang baik, Lapas Teluk Kuantan dengan pak Bupati Suhardiman Amby dan juga Sekda Dedy Sambudi, serta pasca meninjau langsung kondisi Lapas, tahun ini bisa dibangun sebanyak dua kamar tahanan,” ujarnya.

Dengan demikian, sambung Aldino, tentunya kapasitas atau daya tampung normalnya Lapas Kelas IIB Teluk Kuantan juga bertambah. Dimana sebelumnya hanya cukup untuk 53 orang, kini kapasitasnya bertambah menjadi 83 orang.

“Normalnya satu kamar itu untuk 15 orang, berarti dengan adanya penambahan sebanyak dua kamar tentunya bertambah menjadi 30 orang. Meskipun demikian, kapasitas ini memang masih membutuhkan sejumlah ruangan lagi. Ya setidaknya, dengan adanya pembangunan ini bisa untuk sedikit lega, mengurangi sedikit over load yang terjadi,” jelasnya.

Kendati demikian, Aldino Octalaperta berharap agar usulan pembangunan ruang atau Lapas Kelas IIB Teluk Kuantan yang baru, dimana untuk lokasi dan semua kelengkapannya sudah diajukan ke Kemenkumham RI beberapa waktu lalu.

“Iya, lahan untuk pembangunan Lapas Teluk Kuantan yang baru dari bantuan hibah Pemkab Kuansing sudah kita ajukan ke Kemenkumham, semua syaratnya juga sudah kita penuhi. Tinggal lagi proses penganggaran dari Kememkumham RI. Semoga ditahun 2024 mendatang pembangunan ini bisa terealisasi hendaknya, sehingga masalah over load penghuni lapas bisa segera teratasi nantinya,” tutup Aldino.(Syafrinal)

Pos terkait