Media Humas Polri//Kutai Kartanegara
.Dalam rangka mempererat komunikasi antara Polri dan masyarakat, Polres Kutai Kartanegara kembali menggelar program Jumat Curhat pada Jumat (8/8/2025) bertempat di Kantor Desa Jongkang, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 Wita ini dipimpin oleh KBO Satbinmas Polres Kukar IPTU Dewa Gede Ertana bersama sejumlah personel, di antaranya IPTU Abdul Rajab (Kanit Binpolmas), IPTU Eko Santoso (Kanit Bhabinkamtibmas), BRIPKA Bayu Pambudi (Ps. Kanit Bintibsos), dan dua staf Binmas Polres Kukar.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Desa Jongkang Suriansyah, Kasi Pelayanan Desa Sapiruddin, serta para staf desa dan warga setempat.
Dalam sambutannya, IPTU Dewa Gede Ertana menyampaikan pesan Kapolres Kukar AKBP Dody Surya Putra, S.I.K., S.H., M.H., yang menekankan pentingnya keterbukaan informasi antara warga dan kepolisian demi menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.
Kami hadir untuk mendengarkan langsung keluhan, masukan, dan saran masyarakat. Melalui Jumat Curhat ini, kami berharap masyarakat tidak ragu menyampaikan permasalahan yang ada di lingkungan masing-masing, terutama yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban,” ujar IPTU Dewa.
Kepala Desa Jongkang, Suriansyah, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap agar silaturahmi seperti ini terus berlanjut secara rutin.
Kami berharap Polres Kukar dapat meningkatkan patroli rutin, terutama di malam hari dan kawasan rawan kriminalitas. Selain itu, perlu ada sosialisasi kepada warga agar semakin sadar akan pentingnya menjaga keamanan bersama,” ucapnya.
Sementara itu, perwakilan warga, Sabaruddin, S.E., menyampaikan bahwa program Jumat Curhat memberikan ruang bagi masyarakat untuk menyuarakan keresahan mereka secara langsung kepada pihak kepolisian.
Semoga kegiatan ini bisa terus dilaksanakan secara berkala. Kami merasa lebih diperhatikan dan dekat dengan Polri,” ujarnya.
Kegiatan Jumat Curhat merupakan program unggulan Polri yang akan terus dilaksanakan secara rutin demi membangun komunikasi dua arah dengan masyarakat.
Seluruh aspirasi dan keluhan masyarakat telah diterima dan akan disampaikan kepada pimpinan serta satuan fungsi terkait untuk segera ditindaklanjuti.
Kegiatan berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh kekeluargaan. Dokumentasi kegiatan turut dilampirkan sebagai bentuk transparansi dan pertanggungjawaban publik.( Alfian )





