Media Humas Polri Kutai Timur
Jajaran Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Kutai Timur (Kutim) menunjukkan sisi humanis Polri dengan menggelar kegiatan bantuan sosial dan sosialisasi WhatsApp Yanduan Online kepada masyarakat di Kecamatan Sangatta Utara, Selasa (14/10/2025) pagi.
Kegiatan yang dipimpin oleh Ps. Kasi Propam Polres Kutim IPDA Nurkholis, itu dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang membutuhkan, sekaligus memberikan edukasi tentang kemudahan layanan pengaduan masyarakat yang kini bisa diakses secara daring.
Didampingi IPDA Yusuf Alfaiz (Kanit Provost), serta personel Bripda Nanda Tri Saputra dan Bripda Vaundra, tim Propam berkeliling ke beberapa titik pemukiman warga di wilayah Sangatta Utara.
Selain menyalurkan bantuan, mereka juga berdialog langsung dengan masyarakat untuk mendengarkan keluhan maupun aspirasi seputar pelayanan Polri di lapangan.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang berbagi, tetapi juga membangun kedekatan antara Polri dan masyarakat. Kami ingin warga tahu bahwa Polres Kutim terbuka terhadap kritik dan laporan masyarakat,” ujar IPDA Nurkholis.
Dalam kegiatan tersebut, jajaran Propam membagikan 10 paket beras masing-masing 5 kilogram kepada warga yang membutuhkan. Tak hanya itu, personel Propam juga menyampaikan informasi terkait tata cara penggunaan WhatsApp Yanduan Online.
Kapolres Kutim AKBP Fauzan Arianto mengapresiasi atas langkah proaktif jajaran Propam dalam menjaga hubungan baik dengan masyarakat.
Menurutnya, kegiatan semacam ini sejalan dengan semangat Polri Presisi yang mengedepankan kehadiran polisi sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
“Kami mendukung penuh kegiatan seperti ini. Propam tidak hanya bertugas menegakkan disiplin di internal, tetapi juga harus hadir membawa manfaat bagi masyarakat. Melalui kegiatan sosial seperti ini, citra Polri akan semakin kuat di hati rakyat,” ungkap AKBP Fauzan.
AKBP Fauzan menjelaskan edukasi terkait layanan Yanduan Online merupakan langkah maju Polres Kutim dalam membangun sistem pengawasan yang transparan dan partisipatif. Masyarakat kini dapat menyampaikan laporan dengan lebih mudah, cepat, dan aman.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Polres Kutim benar-benar terbuka dan siap berbenah. Semua laporan masyarakat akan kami tindaklanjuti secara profesional,” pungkasnya.( Alfian )
