Media Humas Polri // Balikpapan
Dalam rangka menegakkan disiplin dan meningkatkan profesionalisme anggota Polri, Seksi Profesi dan Pengamanan (Si Propam) Polresta Balikpapan melaksanakan kegiatan Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) terhadap seluruh personel, Selasa (14/10/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Telegram Kapolda Kalimantan Timur tentang pelaksanaan Gaktibplin di seluruh jajaran, serta Surat Perintah Kapolresta Balikpapan bulan Oktober 2025 mengenai pelaksanaan kegiatan Gaktibplin di lingkungan Polresta Balikpapan dan jajaran.
Pemeriksaan yang dipimpin langsung oleh Kasipropam Polresta Balikpapan IPTU C. Tarigan, didampingi personel Si Propam, menyasar sejumlah aspek penting, antara lain kelengkapan data diri (KTP, SIM, STNK, dan KTA), kerapian sikap tampang, penggunaan gampol (seragam dinas), serta kelengkapan kendaraan dinas dan pribadi.
Dari hasil pemeriksaan, ditemukan 8 personel dengan sikap tampang kurang rapi, sementara untuk aspek kelengkapan kendaraan, data diri, dan seragam dinas tercatat nihil pelanggaran. Pemeriksaan terhadap potensi pelanggaran lain seperti judi online juga menunjukkan hasil nihil.
Sebagai tindak lanjut, Kasipropam memberikan sanksi fisik berupa push-up sebanyak 50 kali kepada personel yang dinilai kurang disiplin serta memerintahkan mereka untuk segera merapikan rambut, jenggot, dan jambang, serta memperpanjang masa berlaku SIM yang telah habis.
Selain itu, IPTU Tarigan juga memberikan arahan dan imbauan agar seluruh personel Polresta Balikpapan menjaga sikap dan penampilan, menjauhi tempat hiburan malam, tidak bergaya hidup mewah (hedon), serta merawat kendaraan dinas agar selalu bersih dan layak pakai.
Kami ingin memastikan setiap anggota Polri, khususnya di Polresta Balikpapan, tampil disiplin, profesional, dan menjadi contoh bagi masyarakat dalam tertib berlalu lintas maupun kehidupan sehari-hari,” ujar IPTU Tarigan.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Balikpapan Ipda Sangidun menambahkan bahwa kegiatan Gaktibplin ini merupakan langkah mitigasi dan pembinaan internal guna mencegah terjadinya pelanggaran di lapangan.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pengawasan dan pembinaan agar personel Polresta Balikpapan tetap menjaga integritas, disiplin, dan citra positif Polri di mata masyarakat,” jelas Ipda Sangidun.
Ia menegaskan, metode pemeriksaan acak dan saling mengingatkan antaranggota dinilai efektif untuk menjaga kedisiplinan personel, baik dalam pelaksanaan tugas maupun dalam kehidupan bermasyarakat.
Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif.(Alfian )
