Media Humas Polri / Bandar Surabaya
Melambungnya harga Pupuk Subsidi , dari Harga Eceran Tertinggi ( HET ) selain Melangkahi Aturan Yang Telah di tetapkan oleh Pemerintah.
Tentunya juga penyalur telah Merugikan Masyarakat ( Petani ) dengan Merampas Subsidi Dari pemerintah.
Dari hasil Konfirmasi Kepada Petani ,di Kampung Sumber Agung Kecamatan Bandar Surabaya Kabupaten Lampung Tengah.
Bahwa Dirinya Nebus Pupuk Dengan Harga Rp 310.000( Tiga ratus sepuluh ribu rupiah ) sepaket ( Urea dan Phonska ) yang di beli dari tempat pak SATIM imbuhnya .
Berdasarkan keterangan Dari petani tersebut tim Media Mendatangi Kios SARIKISMO
Kebetulan Bisa bertemu langsung dengan Pak SATIM.
Saat di konfirmasi terkait Harga Pupuk SATIM seperti Gugup”sambil jawab. semennya dan Gak masuk Akal Harga pupuk Standar dari Distributor ,,Kata SATIM.
Lebih lanjut SATIM tidak mengijinkan Tim Media untuk mengambil foto Pupuk di Kiosnya.
Dengan dengan Dalih “Istri saya sedang Kumpulan kuncinya di Bawa dia”.
Kalo mau Tanya harga Pupuk Langsung ke Pak SIAM. Dia ketua nya. “Pungkas SATIM kepada Tim Media.
Selanjutnya Tim media Mendatangi Tempat SIAM untuk konfirmasi Namun SIAM tidak dirumah.
Selajutnya Saat di konfirmasi Melalui WhastApp
SIAM ‘”Mengatakan kepada Tim Media Urusan Masalah pupuk saya tidak ikut menangani”.
Saya hanya ketua Gapoktan tidak pernah ikut menyepakati Masalah harga pupuk.
Dan juga di Sumber Agung kan ada dua kios Sarikismo ( Pak SATIM ) Sumber Tani ( Bang AMSAH ) silahkan konfirmasi dengan Bang AMSAH. Terimakasih Pungkas SIAM . Bersambung ,,,,?
#( Kairul Anam )





