Siantan Desa Pesisir Timur Kabupaten Kepulauan Anambas Kebanjiran Ikan Teri

  • Whatsapp

Siantan Desa Pesisir Timur Kabupaten Kepulauan Anambas Kebanjiran Ikan Teri

Mediahumaspolri.com ANAMBAS KEPRI – Banyaknya Ikan teri tangkapan nelayan desa pesisir timur kecamatan Siantan membuat wilayah perkampungan masyarakat di penuhi jemuran ikan teri, ardiasyah salah seorang warga desa pesisir timur menceritakan saat ini ikan teri membanjiri desa kami sehingga untuk menjemur ikan saja kadang bisa menutupi akses keluar masuk sepeda motor

Bacaan Lainnya

“Tapi begitu pak, di banyak nya ikan teri saat ini membuat harga ikan teri semakin turun harganya tidak seperti harga biasanya yang biasanya, ikan teri yang besar kadang di jual sekitar pusaran lima puluh ribu hingga empat puluh ribu rupiah, jika yang berbentuk kecil sekitar tujuh puluh ribu rupiah sampai delapan puluh ribu rupiah,  tutur seorang warga lainya sembari memperlihatkan jenis dan kualitas ikan tersebut, pagi ini saja kami mengemas pakingan sekitar tiga ton ikan teri untuk dibawak ke Kalimantan pungkasnya

“Keluhan kami sebagai nelayan disini beragam pak, sebagai salah contoh jika tiba saatnya hari hujan kami tidak bisa menjemur ikan teri, terkadang hujan dua sampai tiga hari ikan teri terkadang busuk, jadi untuk penjemuran kita liat cuaca hari jika panasnya mendukung bisa bisa memakan waktu sekitar satu hari saja,  jika panas nya kurang mendukung ya bisa_bisa dua tiga hari baru kering dari penjemurannya

“Sekitar satu bulan lagi ikan teri semakin banyak karna sudah memasuki musimnya Alhamdulillah akhir akhir ini pendapatan nelayan kami cukup lumayan banyak papar Ardiansyah sembari tersenyum.

 

“Saat di wawancara oleh awak media , kenapa harus di jual ke Kalimantan kenapa tidak jual di tanjung pinang di seputaran Kepri, alasanya karna tidak ada penampung yang mau mengambil tangkapan ikan teri diseputaran Kepri, kebanyakan yang  penampung adalah orang Kalimantan mau tidak mau ya kami jual di penampung Kalimantan, meskipun harganya menurun sedikit dengan harga biasanya ,

(Tony Doyok )

Pos terkait