Tanpa Diketahui Disdik Anambas, TBM Anak Bangsa Ditunjuk Sebagai Salah Satu Kampung Literasi Se-Indonesia

  • Whatsapp

Tanpa Diketahui Disdik Anambas, TBM Anak Bangsa Ditunjuk Sebagai Salah Satu Kampung Literasi Se-Indonesia

Mediahumaspolri.com ANAMBAS KEPRI – Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Anak Bangsa dibawah naungan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Anambas Cerdas Desa Tiangau Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) ditunjuk sebagai salah satu penyelenggara Kampung Literasi Berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemendikbudristek tentang Penetapan Penerima Bantuan Pemerintah Penyelenggaraan Kampung Literasi beberapa waktu yang lalu.

Bacaan Lainnya

Ketua PKBM Anambas Cerdas, Hedtiandri, S.H, M.H mengatakan bahwa penetapan bantuan yang di berikan oleh Kementerian Pendidikan merupakan hasil kerja keras bersama dan merupakan suatu kebanggan karna bisa menjadi salah satu yang terpilih diantara sekian banyak Taman Bacaan di seluruh Indonesia.

“Terpilihnya TBM Anak Bangsa itu karena terdaftar di donasi buku, dan memiliki koleksi-an buku lebih dari 3.000 serta aktif bereksistensi di dunia maya. Hal ini merupakan suatu kebanggaan juga karna TBM kita bisa terpilih menjadi salah satu Kampung Literasi Indonesia yang mana hanya 30 Taman Bacaan yang di tetapkan menjadi Kampung Literasi di seluruh Indonesia, dan untuk Kepulauan Riau sendiri yang dipilih hanya di Anambas tempat kita ini,” ucapnya kepada awak media ini pada Rabu, (06/10/2021) pukul 15.00 di ruangan PKBM Anambas Cerdas.

Hendtiandri juga menuturkan, setelah ditunjuk menjadi salah satu Kampung Literasi oleh Kementerian Pendidikan melaui Zoom Metting, pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Anambas bahkan belum mengetahui tentang penetapan yang di berikan tersebut.

“Setelah kami ditunjuk menjadi Kampung Literasi tersebut, pihak kami lalu meminta rekomendasi kepada pihak Disdik Anambas untuk kegiatan yang akan kami buat terkait Kampung Literasi tersebut, namun dari Disdik sendiri terlihat kaget karna bahkan mereka sendiri belum mengetahui tentang penetapan bantuan yang di berikan Kementerian Pendidikan tersebut karna tidak ada kordinasi ke mereka,” Jelas Hedtiandri.

Lanjutnya, ia berharap dengan adanya bukti nyata tentang dukungan Pemerintah Pusat bisa menambah minat masyarakat untuk terus belajar dan membaca serta bisa menjadi contoh bagi Lembaga lain di dunia pendidikan agar terus memberikan yang terbaik bagi para masyarakat dan juga penerus bangsa.

“Semoga dengan adanya dukungan Pemerintah ini bisa menjadi contoh bagi Lembaga di bidang Pendidikan yang lain dan menarik minat belajar juga membaca masyarakat dan anak-anak bisa bertambah karna Kampung Literasi ini merupakan rangka meningkatkan minat dan budaya baca masyarakat untuk terwujudnya pembelajaran sepanjang hayat serta gerakan mendukung percepatan penuntasan wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun dan pemberantasan Buta Aksara di masa pandemi Covid-19”.

(Tony doyok)

Pos terkait