Terjadi Lagi Sijago Merah Bakar Habis Dua Rumah Warga Warkuk Ranau Selatan

  • Whatsapp

Muaradua // Media humas polri.Com

Ke empat hari perayaan idul fitri telah terjadi musibah kebakaran yang menimpa warga desa kiwis raya, Kecamatan warkuk Ranau Selatan, Kabupaten Oku Selatan tepatnya di dusun enam (6) Desa Kiwis raya kemarin 25 april 2023.

Bacaan Lainnya

Musibah kebakaran ini terjadi tak kala pemilik rumah lagi berkunjung dengan sanak pemiliknya, begitu juga dengan tetangganya. Rumah yang habis di lalap si jago merah dalam kondisi kosong tidak ada pemiliknya, Diduga asal api dari konsleting arus pendek listrik di salah satu rumah warga tersebut.

Dalam kejadian kebakaran ini dua keluarga
yang bernama:

Suami : Heri Bowo
Umur : 61 tahun
Istri : Ahmah
Umur : 55 tahun
Anak :
Umur :
Pekerjaan: Tani
Alamat : Dusun 6 Desa Kiwis Raya
Kecamatan Warkuk Selatan.

Suami : Zamroni
Umur : 38 tahun
Istri : Siti
Umur : 35 tahun
Anak : 1. Sahrul
Umur : 16 tahun
Anak : 2. Fajar
Umur : 14 tahun
Anak : 3. …..
Umur : 2 tahun
Alamat : Dusun 6 Desa Kiwis Raya
Kecamatan Warkuk Selatan, Kabupaten Oku Selatan.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran yang terjadi di desa Kiwis Raya ini, namun semua alat alat pertanian dan alat alat rumah tangga dan pakaian tidak ada yang tersisa, Semua habis di lalap sinago merah.
Adapun kerugian di antaranya :

2 rumah habis terbakar
1 unit motor
1 unit mesin genset
1 unit mesin kilang kopi
1 unit mesin giling kopi
1 unit mesin rumput
1 paket TV
1 unit Roly
1 buah tokel
70 kg beras

Dugaan sementara kerugian yang di alami keluarga korban kurang lebih 150 juta.

Kebakaran ini berhasil di padam kan oleh masyarakat desa kiwis raya, kasus dusun, sekdes pemerintah setempat dan kepala desa kiwis raya.

Pada saat Kepala Desa Kiwis Raya di wawancarai lewat whatsapp beliau membenarkan adanya musibah kebakaran ini terjadi di dusun 6 desa kiwis raya, Dan meng habiskan dua rumah warga.

Kepala desa Kiwis Raya dan masyarakat yang lagi kena musibah mengharapkan pemerintah kabupaten dapat membantu, Meringan kan beban musibah yang di alami dua kepala keluarga. (Ali Umar)

Pos terkait