TERLEPAS TANGUNG JAWAB DAN TUGAS SEORANG POLISI KANIT BINMAS KAPOLSEK LINTANG KANAN LAKUKAN SOSIAL DESA UMO JATI TIGA WARGA GANGUAN JIWAH

  • Whatsapp

TERLEPAS TANGUNG JAWAB DAN TUGAS SEORANG POLISI. KANIT BINMAS. KAPOLSEK LINTANG KANAN.LAKUKAN SOSIAL DESA UMO JATI. TIGA WARGA GANGUAN JIWAH

Media Humas polri
Empat lawang.
Rabu 26 Januari 2022
Angota kepolisian Sektor lintang kanan. IPDA. SYUEF RIZAL. A. Md
Kanit Binmas kapolsek lintang kanan. Giat rutin setiap harinya pendampingan kemasyarakat selepas dari Tugas-tugas pukok, seperti membatu petugas kesehatan dari UPTD Puskesmas kecamatan lintang kanan untuk pelaksanaan Paksinasi setiap hari, serta keamana dan tangung Jawab nya.
Syuef Kanit sektor lintang kanan, kerap sosialisasi serta pendampingan kewarga.

Bacaan Lainnya

Saat di kompirmasi IPTU Rosali. S.H
Di meja kerjanya polsek lintang kanan, mennyambut baik kedatangan Humaspolri.
Banyak PR yang harus di tuntaskan sebagai mana iya selaku kapolsek di kecamatan lintang kanan. Rosali. S.H
Bersukur dengan angotanya yang memiliki jiwa Sosial, terlepas dari angota kepolisian.
Salah satunya Kanit Binmas Syuef. Yang begitu banyak melakukan kegiatan positip, membantu banyak warga, pendampingan toko” masyarakat bahkan kepada warga beliyau dengan sengajah mencari, impormasi dari warga ke warga bagian dari Sosial untuk warga itu sendiri yang mana selama ini mungkin belum tersentu perhatian dan bantuan pihak pemerinta mana pun. Kami dari tim keamanan sektor lintang kanan melakukan bakti sosial, serta pungsi dari kegiatan positip. Contoh bangai mana kami bisa menuntaskan masalah terbesar jika tidak
peran serta bantuan dari masyarakat, ini yang kami sangat mengharapakan kerjasama dan peranseta warga. Ungkapnya.

IPDA Syuef. Selain jabatan Kanit Binmas, iya juga kerap membagikan tajir di setiap hari jumaat pada warga” miskin menenga kebawah. Membantu bagikan sembako pada warga bentuk bantuan dari Covid 19 naintin. Faksinasi dari pemerinta kewarga-warga.
Syuef. S. H
Selalu melakukan kegiatan rutin seperti Mengontrol atau Patroli keliling setiap harinya,
yang mungkin belum tersentu bentuk perhatian dari pemerinta kecamatan bahkan pemerinta Daerah.

Yang mana keluarga bannyak memiliki kekurangan dalam bentuk ekonomi sehinga keluarganya yang mempunyai keterbatasan seperti cacat pisik. Kebutan. Ketarak. Tuna netra. Bahkan kepada angota keluarga yang memiliki Ganguan jiwah.
Berbagai upaya untuk mendapatkan impormasi serta keterangan dari masyarakat untuk menemukan orang-orang Cacat ini.
IPDA Syuef. meminta keterangan pemerinta Desa, atau kemasyarakat.

Lanjut. Kanit Binmas kapolsek lintang kanan Kabupaten empat lawang Sumatera selatan. Dalam satu hari ini,
dapat menemukan dua warga yang dinyatakan Ganguan jiwa, tentu berbeda temapat dan tingalnya masing-masing. Dalam satu Desa “di desa umo Jati. Kecamatan lintang kanan, yang dapat di temui dua warga cacat kejiwa,an nya dalam satu hari sekaligus.

Adapun yang dilakukan KANIT Banmas Syuef, bertemu pada warga yang benar” Ganguan jiwa, dengan tidak ada rasah takut atau jijik, polisi ganteng ini mengajak berdialok atau berkominikasi langsung dengan orang ganguan jiwa tersebut.

Selain dari mengajak berbicara, IPTA Syuef. Alpian salah satu warga desa umo jati Ganguan jiwah.
Kanit Binmas
Melakukan pembersihan dengan kata lain.
Memandikan orang Gila.
hinga dinyatakan benar” bersih.
Terlihat jelas polisi mudah ini melakukannya dengan hati,
penu keikalasan serta memiliki jiwah Sosial yang tingi.

Antusias warga merespon polisi muda ini keramahan nya sendah dan gurauan nya. Cirihas beliau selalu memperlihatkan sennyuman yang nampak keakrapan Jiwa Sosial nya perduli sesama warga biasa, jangan lihat seragam dan pangkat yang saya gunakan.

Tapi lihatla kebersaman dan rasa satu kekeluarga,an. Harapan kami pihak pemerinta dapat menyentuh serta salurkan bantuan untuk mereka. Baik dari dinkes. Dinsos. Bahkan dari Pemkap. Samapai ke Profinsi.
Mereka orang” miskin orang tidak mampuh. untuk meneruskan kelangsungan hidup sehari” saja mereka susah, jangan kan untuk berobat kedoker bahkan ke RSUD mereka tidak punya.
Satu nusa satu Bangsa satu negara Republik indonesia. Tutupnya.
* HUMASPOLRI*red*

Pos terkait