Waka II DPRD Bengkulu Tengah Evi Susanti S IP Hadiri Kegiatan Musrenbang Di Dua Kecamatan

  • Whatsapp

Waka II DPRD Bengkulu Tengah Evi Susanti, S.IP Hadiri Kegiatan Musrenbang Di Dua Kecamatan

Bengkulu Humaspolri.com – Kecamatan Taba Penanjung dan Kecamatan Pondok Kubang melaksanakan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan .Kegiatan tersebut berlangsung di kantor camat Taba Penanjung dan Kantor camat Pondok Kubang. Rabu (26/1/2022)

Bacaan Lainnya

Kegiatan musrenbang kecamatan Taba Penanjung di buka secara langsung oleh Bupati Bengkulu Tengah Dr. H. Ferry Ramli, S.H., M.H., melalui staf ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Zamzami Syafe’i, S.IP., M.Si., sedangkan untuk Kecamatan Pondok Kubang di buka oleh Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan Gunawan R, S.H., M.M.

Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Zamzami Syafe’i, S.IP., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Musrenbang Kecamatan ini merupakan rangkaian penyusunan rencana kerja untuk pembangunan di Kabupaten Bengkulu Tengah dangan cara mengumpulkan aspirasi masyarakat untuk pengusulan pembangunan yang baik.

” partisipasi masyarakat dan stakeholder terkait merupakan hal yang sangat penting dalam proses perencanaan pembangunan. Sehingga di harapkan kepada seluruh kepala desa dapat memberikan pendapat serta usulan yang dapat di perhitungkan menjadi prioritas dalam pengusulan pembangunan di Musrenbang Kabupaten nantinya serta dapat menjadi poin penting demi Kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bengkulu Tenga.

Waka II DPRD Bengkulu Tengah Evi Susanti, S.IP, turut hadir dalam kegiatan musrenbang bersama Anggota DPRD Lainnya di Dapil masing-masing kecamatan. Hadir juga Kepala Bappeda Bengkulu Tengah Nirzawan, S.H.,M.M.,beserta jajarannya serta ada juga Perwakilan dari Polsek dan danramil.

Waka II DPRD Bengkulu Tengah Evi Susanti, S.IP ,.menjelaskan bahwa karena adanya Keterbatasan APBD membuat kita hanya dapat memilih serta memprioritaskan beberapa usulan saja.” usulan yang telah ada dari setiap desa tidak dapat di realisasikan semuanya, akan tetapi usulan-usulan yang belum menjadi prioritas nantinya dapat di usulkan kembali pada anggaran tahun berikutnya. Sehingga tidak menutup kemungkinan usulan-usulan akan terealisasi.” Ungkapnya. ( ROS )

Pos terkait