Media Humas Polri//Samarinda
Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Mahakam Ulu, sebanyak satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) personel Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur menjalani pemeriksaan kesehatan menyeluruh, Kamis (15/5/2025), di Aula Batalyon B Pelopor, Samarinda Seberang.
Pemeriksaan ini merupakan bagian dari kesiapan personel yang akan diberangkatkan untuk Bantuan Kendali Operasi (BKO) ke Polres Mahakam Ulu. Pemeriksaan mencakup pengecekan tekanan darah, suhu tubuh, pemeriksaan fisik umum, hingga konsultasi kesehatan bersama tim medis. Langkah ini bertujuan memastikan kondisi fisik dan mental personel dalam keadaan prima, mengingat tingkat kerawanan dan intensitas pengamanan PSU yang tinggi.
Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol. Andy Rifai, S.I.K., M.H., menegaskan pentingnya aspek kesehatan sebagai modal utama dalam pelaksanaan tugas di lapangan. “Kita ingin memastikan seluruh personel yang ditugaskan dalam keadaan sehat dan siap. Pengamanan PSU harus dilakukan secara optimal, profesional, dan sesuai dengan prosedur yang berlaku,” ujarnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, personel juga dibekali dengan materi pembinaan mental dan pelatihan taktis sebagai persiapan menghadapi berbagai skenario keamanan selama PSU berlangsung. Kolaborasi dan koordinasi intensif juga terus dilakukan bersama Polres Mahakam Ulu guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif di lapangan.
Keberangkatan pasukan BKO Brimob ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mengawal jalannya proses demokrasi secara damai dan tertib. Dengan kesiapan fisik, mental, dan strategi pengamanan yang matang, diharapkan PSU di Mahakam Ulu berjalan aman, lancar, dan menghasilkan pemilu yang jujur serta dapat diterima semua pihak.
Pemeriksaan kesehatan ini juga menjadi wujud perhatian institusi terhadap kesejahteraan dan kesiapan personel dalam melaksanakan tugas negara. Diharapkan seluruh personel dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, menjaga netralitas, serta memberikan rasa aman bagi masyarakat selama pelaksanaan PSU berlangsung. (Alfian)





