Media Humas Polri//PPU
Jajaran Polres Penajam Paser Utara (PPU) terus berkontribusi dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Salah satu wujud nyata dukungan tersebut ditunjukkan oleh Bhabinkamtibmas Desa Gunung Mulia, Polsek Babulu, Bripka Bambang Ari Wibowo, yang melakukan peninjauan ke lahan pertanian jagung milik UPTD Balai Benih Ketahanan Pangan dan Hortikultura, Jumat (1/8/2025).
Lahan seluas sekitar 3.000 meter persegi yang terletak di RT 07, Desa Gunung Mulia, Kecamatan Babulu itu ditanami jagung pipil dan kini telah memasuki usia tanam ke-95 hari—siap untuk dipanen. Kondisi tanaman terpantau subur dengan pertumbuhan yang optimal, hasil dari pola tanam dan pengelolaan lahan yang baik.
Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.S.O.U., melalui Kapolsek Babulu Iptu Syaifudin, S.H., mengatakan bahwa kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah-tengah petani merupakan bagian dari strategi pembinaan masyarakat terpadu.
“Program ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi seluruh elemen bangsa, termasuk Polri. Kami hadir untuk memberikan motivasi, dukungan, dan memastikan situasi kamtibmas tetap kondusif dalam proses pengelolaan lahan pertanian,” ujar Iptu Syaifudin.
Ia menambahkan bahwa sinergi antara kepolisian dan masyarakat petani sangat penting, terutama dalam menghadapi tantangan ketahanan ekonomi dan potensi krisis pangan global.
Bripka Bambang Ari Wibowo menjelaskan bahwa kehadirannya di lahan pertanian merupakan bagian dari pendekatan kepolisian yang humanis dan bersifat preventif.
“Kami ingin hadir bukan hanya saat terjadi permasalahan, tetapi juga ketika masyarakat berjuang meningkatkan produktivitas, termasuk di sektor pertanian. Kehadiran kami adalah bentuk dukungan nyata,” ungkapnya.
Meski tidak tergabung dalam kelompok tani formal, pengelolaan lahan oleh UPTD ini dinilai strategis karena dapat menjadi model pertanian mandiri yang efisien dan produktif. Hasil panen nantinya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan lokal serta sebagian disiapkan sebagai cadangan benih.
Kegiatan peninjauan berlangsung aman dan lancar, dengan tetap menjunjung tinggi kedekatan sosial serta hubungan harmonis antara aparat kepolisian dan masyarakat.( Alfian )





