Media Humas Polri // Pinrang
Adventure Culture Pinrang International Folk-lore Festival 2025, memiliki arti yang sangat penting. Acara ini bukan hanya sebagai ajang perayaan seni dan budaya, tetapi juga sebagai momentum untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tengah dinamika global.
Hal tersebut, disampaikan Ketua Tim Penguatan Seni Budaya dan Penanganan Penyakit Masyarakat Kemendagri, Nika Sarmuriah Saragih, bacakan sambutan tertulis, Direktur Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, Bakhtiar Baharuddin, saat membuka secara resmi, Adventure Culture Pinrang International Folk-lore Festival 2025, di Lasinrang Park Pinrang, Jumat (21/11/2025), malam.
Festival ini, lanjutnya, merupakan sarana strategis untuk memperkenalkan Indonesia sebagai bangsa yang kaya akan keberagaman budaya.
Selain itu, acara ini menunjukkan bahwa kekuatan kreatif bangsa terus berkembang dan mampu bersaing di tingkat internasional.
Kabupaten Pinrang dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan, tentunya memiliki alasan yang kuat.
“Pinrang merupakan daerah yang kaya akan warisan budaya yang hidup dan lestari.
Ini meliputi seni tari tradisional, musik khas daerah, ritual adat yang sarat makna, serta kerajinan tangan yang unik, yang merupakan cerminan identitas lokal yang sangat berharga.”
“Masyarakat Pinrang, menjunjung tinggi kearifan lokal dengan penuh kebanggaan, menjadikan Pinrang salah satu pusat kebudayaan yang terus berkembang di Sulawesi Selatan, Pinrang juga dianugerahi keindahan alam yang menakjubkan, mulai dari pesisir, perbukitan, dan lembah yang memukau.”
“Kombinasi antara budaya dan alam ini, menjadikan Pinrang sebagai destinasi ideal untuk mengembangkan Pariwisata berbasis Budaya dan Alam (Culture and Adventure Tourism).” ucapnya dengan penuh semangat dan disambut meriah puluhan ribu masyarakat Pinrang yang turut hadir menyaksikan acara tersebut.
Ditambahkannya, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) merasa bangga dan terhormat untuk diundang khusus untuk membuka acara ini.
Melalui festival ini, keramahan masyarakat Pinrang akan diuji sampai selesainya acara.
Diharapkan seluruh warga Pinrang menunjukkan bahwa mereka adalah manusia yang beradab, menjunjung tinggi nilai-nilai moral, dan budaya bangsa.
Fungsi Seni dan Harapan Persatuan
Seni dan budaya diharapkan mampu mempererat, menyelesaikan konflik, dan menjadi “pemadam kebakaran di tengah kebakaran”.
Diharapkan semua pihak saling memahami dan menghargai untuk membangun persatuan dalam keberagaman dan menciptakan harmonisasi kehidupan sosial.
Festival ini diharapkan semakin memperkuat posisi Pinrang sebagai daerah yang kaya akan potensi seni budaya, pariwisata, dan industri kreatif, “Pinrang akan menjadi Pilot Project yang akan diceritakan ke seluruh kabupaten/daerah lainnya.
Dengan tema “Through the Culture, We Become One.” pungkasnya
Kegiatan dihadiri, Founder Color of Indonesia, Vivi Sandra Putri, Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata, Bupati Pinrang H.Andi Irwan Hamid, S.Sos, Wakil Bupati Pinrang Sudirman Bungi, S.IP.,M.Si, Ketua Dewan Seni Kabupaten Pinrang yang juga Ketua Penyelenggara kegiatan, Sri Widiati A. Irwan serta Forkopimda Kabupaten Pinrang.
Even 1st Adventure Culture Pinrang International Folklore Festival 2025, yang akan berlangsung selama sepekan, dimeriahkan dengan delegasi dari 8 negara lintas benua, Malaysia, India, Mozambique, Rusia, Madagaskar, Meksiko, Zimbabwe dan Indonesia sebagai tuan rumah yang telah tunjukkan performance
yang luar biasa dalam opening seremoni dihadapan puluhan ribu masyarakat Pinrang.(Sukri)





