Kapolres PPU Tegaskan Komitmen Disiplin Jaga Marwah Institusi Hindari Pelanggaran

Media Humas Polri//PPU

Suasana apel pagi di halaman Mapolres Penajam Paser Utara (PPU), Selasa (22/7/2025), terasa berbeda dari biasanya. Penuh ketegasan, namun sarat makna. Dalam barisan rapi, puluhan personel menyimak dengan saksama amanat penting dari Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.S.O.U., yang disampaikan oleh Kabag Ops Polres PPU, AKP Kasiyono, S.H.

Bacaan Lainnya

Bukan sekadar pengarahan rutin, pesan kali ini berisi peringatan tegas namun konstruktif: menjaga marwah institusi Polri dan menjauhi segala bentuk pelanggaran.

Jaga marwah satuan. Kalau belum bisa mengharumkan institusi ini, maka jangan mencorengnya dengan pelanggaran,” tegas AKP Kasiyono, menyampaikan amanat Kapolres di hadapan peserta apel.

Psan itu menjadi pengingat moral sekaligus refleksi bagi seluruh anggota Polres PPU. Di tengah tingginya ekspektasi masyarakat dan sorotan publik terhadap kinerja Polri, Kapolres menegaskan bahwa setiap personel memegang peran penting dalam menjaga kehormatan institusi.

Disiplin, Integritas, dan Loyalitas Jadi Kunci

AKP Kasiyono menekankan bahwa disiplin, integritas, dan loyalitas bukan sekadar kewajiban formal, melainkan wujud kehormatan sebagai anggota Bhayangkara. Seragam dinas bukan hanya simbol status, tetapi juga lambang kepercayaan dan tanggung jawab rakyat.

Jangan sampai karena satu pelanggaran, nama baik seluruh institusi tercoreng. Jangan biarkan kesalahan kecil menjadi noda besar dalam kariermu,” imbuhnya.

Apel tersebut menjadi momen penting bagi jajaran Polres PPU untuk melakukan introspeksi. Di tengah upaya reformasi Polri dan peningkatan transparansi, Kapolres mengingatkan bahwa tidak akan ada toleransi terhadap pelanggaran, sekecil apa pun bentuknya.

Menjadi Bhayangkara bukan sekadar hadir, tetapi memberi teladan. Polres PPU berkomitmen menjunjung tinggi profesionalisme dan tidak akan mentoleransi pelanggaran disiplin maupun kode etik,” tutup Kasiyono.

Kegiatan apel ini diharapkan dapat memperkuat semangat tanggung jawab dan profesionalisme di kalangan personel, serta menjadi pengingat bahwa kepercayaan publik adalah modal utama institusi kepolisian dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.( Alfian )

Pos terkait