Media Humas Polri//Balikpapan
Pemerintah Kota Balikpapan bersama jajaran Kepolisian Daerah Kalimantan Timur dan Polresta Balikpapan memulai pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Balikpapan Timur. Groundbreaking dilakukan secara serentak pada Rabu, 6 Agustus 2025, sebagai bagian dari program strategis nasional dalam mewujudkan Generasi Emas Indonesia 2045.
Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud SE ME dalam keterangannya menyampaikan bahwa pembangunan ini merupakan bentuk kolaborasi nyata antara pemerintah daerah dan institusi kepolisian dalam mendukung program prioritas nasional, khususnya pemberian makanan bergizi gratis untuk pelajar.
Pembangunan ini merupakan bentuk komitmen kita semua dalam mencetak generasi unggul di masa depan. Pemerintah hadir dan akan terus mendukung penuh, selama program ini bertujuan untuk kebaikan masyarakat luas,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa dukungan pemerintah bersifat menyeluruh atau 360 derajat, sebagai wujud sinergi lintas sektor demi tercapainya tujuan besar nasional.
Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Endar Priantoro SH ,SIK C.F.E .MH menjelaskan bahwa secara keseluruhan di Wilayah Kaltim terdapat enam SPPG yang dibangun serentak di jajaran Polda Kaltim. Empat di antaranya yakni di Polres Paser, Polres Penajam Paser Utara (PPU), Polres Kutai Barat, dan satu di Samarinda telah siap beroperasi.
Sementara itu, SPPG Balikpapan Timur merupakan salah satu unit baru yang diproyeksikan mampu melayani sedikitnya 3.000 siswa dari jenjang SD hingga SMP. Ini sejalan dengan perintah Presiden RI dalam menyukseskan program makan bergizi gratis bagi anak-anak sekolah, guna mengentaskan stunting dan meningkatkan daya saing generasi muda.
SPPG ini bukan hanya bangunan fisik, tetapi bagian dari strategi besar untuk memastikan anak-anak kita mendapatkan asupan gizi yang cukup. Kami dari kepolisian mendukung penuh, dan ke depan akan terus berkolaborasi dengan Badan Gizi Nasional untuk keberlanjutan operasionalnya,” jelas pejabat Polda Kaltim.
Sinergi untuk Masa Depan Anak Bangsa
Wali Kota Balikpapan juga menegaskan bahwa pemerintah daerah telah berkomitmen menyediakan infrastruktur penunjang pendidikan dan kesehatan, termasuk pembangunan RSUD di Balikpapan Timur tahun depan, demi meratakan akses layanan publik yang selama ini masih tertinggal.
Balikpapan Timur dulunya dianggap pinggiran, tapi sekarang justru menjadi kawasan strategis. Akses ke IKN dekat, dan infrastruktur terus kita bangun. Kehadiran SPPG ini semakin melengkapi pembangunan wilayah,” tegasnya.
Acara groundbreaking juga diisi dengan peninjauan lokasi, silaturahmi, dan penyampaian komitmen bersama antara Pemkot, Polda Kaltim, dan Badan Gizi Nasional sebagai koordinator utama dalam pelaksanaan teknis program ini.
Dengan sinergi lintas sektor yang kuat, diharapkan program SPPG di Balikpapan Timur dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi peningkatan kualitas gizi dan kesehatan anak-anak, serta turut mempercepat tercapainya visi Indonesia Emas 2045.( Alfian )





