Media Humas Polri//Berau
Seorang nelayan bernama Arifin (69), warga RT 002 Kampung Pulau Derawan, Kecamatan Pulau Derawan, Kabupaten Berau, dilaporkan hilang saat mencari gurita di sekitar perairan Karang Masimbung pada Senin (28/7/2025). Hingga Rabu malam (30/7/2025), upaya pencarian oleh tim gabungan masih belum membuahkan hasil.
Kapolsek Pulau Derawan, AKP Iwan Purwanto, menjelaskan bahwa korban berangkat melaut sekitar pukul 11.00 WITA menggunakan perahu papet berwarna hijau. Namun, pada pukul 17.30 WITA, seorang nelayan bernama Kusdinar menemukan perahu korban dalam kondisi kosong dan hanyut di perairan Karang Masimbung..
“Kusdinar bersama nelayan lain bernama Naco memeriksa perahu tersebut dan memastikan bahwa itu milik korban. Mereka kemudian segera memberi tahu keluarga Arifin dan melakukan pencarian awal bersama warga,” ujar AKP Iwan.
Pihak kepolisian yang menerima laporan langsung berkoordinasi dengan Basarnas Kabupaten Berau serta unsur terkait lainnya untuk menggelar operasi pencarian resmi sejak Rabu pagi, mulai pukul 07.00 hingga 18.00 WITA.
Area pencarian diperluas dari Karang Masimbung ke arah Karang Pinaka hingga perairan sekitar Pulau Semama. Selain menggunakan armada laut, tim juga mengoperasikan drone untuk memantau dari udara, mengingat medan yang cukup luas dan menantang.
Sebanyak 19 personel gabungan terlibat dalam pencarian ini, terdiri dari anggota Polsek Pulau Derawan, Pos AL, Basarnas, serta aparat Kampung Pulau Derawan. Selain itu, masyarakat setempat juga turut membantu secara sukarela.
Adapun armada laut yang dikerahkan meliputi 1 unit speed boat Basarnas, 21 speed boat berbagai ukuran, 12 perahu besar dan sedang, serta 5 unit perahu milik warga.
Namun demikian, pencarian sempat dihentikan sementara pada sore hari karena kondisi cuaca memburuk dengan angin kencang dan gelombang tinggi.
“Kami akan melanjutkan pencarian pada Kamis pagi (31/7/2025) pukul 07.00 WITA dengan area pencarian yang lebih diperluas,” kata Kapolsek.
Dari keterangan pihak keluarga, Arifin tidak memiliki riwayat penyakit serius, meskipun sempat mengeluh pembengkakan pada bagian pinggang. Keluarga dan warga sekitar masih berharap korban dapat ditemukan dalam keadaan selamat.
“Pencarian akan terus kami lakukan secara maksimal bersama seluruh unsur terkait dan dukungan masyarakat. Kami mohon doa dari semua pihak agar korban segera ditemukan,” pungkas AKP Iwan.( Alfian )
