Media Humas Polri//Balikpapan
Upaya pencarian terhadap seorang bocah laki-laki berusia 2 tahun yang hanyut terseret arus air hujan di kawasan Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara, terus dilakukan oleh Satuan Polairud Polresta Balikpapan bersama tim SAR gabungan, Selasa (27/5/2025).
Peristiwa tragis ini terjadi saat korban tengah bermain bersama kakaknya di sekitar rumah mereka, tepatnya di RT 76, ketika hujan deras mengguyur wilayah tersebut. Diduga kuat, korban terseret arus parit yang meluap dan terbawa hingga ke aliran Waduk Wonorejo.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Polairud, Basarnas, BPBD, relawan, dan masyarakat setempat telah melakukan penyisiran intensif dari lokasi kejadian hingga ke area waduk sejak pukul 10.00 WITA.
Kami dari Polairud Polresta Balikpapan bergabung dalam operasi SAR untuk memaksimalkan pencarian korban. Sampai sore ini, pencarian masih berlangsung,” ujar salah satu petugas di lokasi.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, mengimbau masyarakat, khususnya para orang tua, agar lebih waspada terhadap anak-anak saat musim hujan.
Kami mengingatkan para orang tua untuk tidak lengah mengawasi anak-anak, terutama saat cuaca ekstrem. Keselamatan jiwa adalah prioritas,” tegasnya.
Ipda Sangidun juga mengingatkan masyarakat agar segera menghubungi pihak berwajib jika menghadapi situasi darurat.
Jika menemukan kondisi darurat atau membutuhkan bantuan, segera hubungi Call Center 110 Polresta Balikpapan agar bisa ditangani cepat dan tepat,” tambahnya.
Upaya pencarian terus dilakukan dengan melibatkan penyelaman dan penyisiran di permukaan air. Kepolisian dan tim SAR berharap korban segera ditemukan dan situasi dapat segera ditangani dengan baik.( Alfian )





