Media Humas Polri//Samarinda
Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polresta Samarinda melakukan pengecekan ketersediaan stok beras di sejumlah distributor dan gudang penyimpanan di Kota Samarinda, Kamis (14/8/2025) pukul 14.00 WITA.
Kegiatan ini dipimpin Wakasat Reskrim Polresta Samarinda AKP Teguh Wibowo, S.H., didampingi Kanit Eksus Satreskrim IPDA Afansa Omar Ibra, S.Tr.K., dan Kanit Ekonomi Satintelkam IPDA Muhammad Irfan, S.H., dengan dukungan personel Sat Reskrim, Sat Intelkam, Satsamapta, serta Sie Humas Polresta Samarinda.
Pengecekan dilakukan di enam titik, yaitu PT Indomarco Adi Prima, PT Cahaya Setia Utama, PT Shinta Bintang Sakti Kalimantan, UD Heri Jaya NSR, Indo Grosir, dan CV Mahakam Lestari.
Hasil pemantauan menunjukkan stok beras premium dan medium di Samarinda tergolong aman. Beberapa distributor memiliki cadangan besar, seperti CV Mahakam Lestari yang menyimpan sekitar 100 ton Beras Berlian serta puluhan ton merek lainnya. Distribusi beras juga dilakukan secara rutin setiap minggu.
Meski demikian, ditemukan kendala pasokan di UD Heri Jaya NSR yang sejak dua bulan terakhir tidak menerima kiriman dari distributor asal Sulawesi. Sementara di Indo Grosir, harga beli dari distributor tercatat melampaui harga eceran tertinggi (HET).
Adapun rata-rata harga jual beras dari distributor masih berada di bawah HET, yakni Rp 15.400 per kilogram untuk beras premium dan Rp 13.100 per kilogram untuk beras medium. Tidak ditemukan indikasi penimbunan maupun pengoplosan beras di seluruh titik pengecekan.
Kegiatan berakhir pukul 17.00 WITA dalam keadaan aman dan kondusif. Satgas Pangan menegaskan akan terus melakukan pemantauan berkala guna memastikan ketersediaan pasokan dan kestabilan harga beras di Samarinda.
( Alfian )
